Hal yang Harus diperhatikan Sebelum Membeli Rumah. Rasanya sungguh nyaman luar biasa jika memiliki hunian sendiri apalagi untuk Kamu pasangan muda.
Pengalaman membeli rumah pertama bisa menjadi hal menyenangkan sekaligus membingungkan, karena ada beberapa tahapan yang harus calon penghuni ketahui supaya kepemilikan properti (rumah) ini diakui secara legal.
Selain itu jangan mengabaikan faktor keamanan dan kenyamanan tempat tinggal karena hunian sehat dapat memberikan energi positif. Sehat disini banyak memilki arti mulai dari faktor tetangga hingga kemudahan akses transportasi.
Untuk itu Kamu perlu tahu hal yang harus diperhatikan sebelum membeli rumah, namun sebelum mengulas lebih lanjut berikut ini adalah beberapa poin pembahasannya:
- Mengecek harga pasaran di wilayah tersebut
- Tentukan mau membeli rumah baru atau bekas
- Ketahui total cicilan perbulan
- Ketahui harga akhir yang ingin dibayarkan
- Ketahui kemampuan untuk membayar cicilan
- Bertanya kepada agen spesialis area mengenai kondisi pasar properti
- Memahami resiko
- Memperbaiki reputasi kredit
- Menyiapkan dokumen lengkap dan ajukan KPR
Biaya-biaya ketika membeli rumah pertama, yakni :
- Uang tanda jadi (booking fee)
- Uang muka (Down Payment)
- Akta notaris
- Biaya cek sertifikat
- Bea dan pajak (PPN, PPH, BPHTB, PNBP, PBB, PPNBM)
- Biaya balik nama
- Biaya KPR
- Biaya asuransi
Ada juga pemilik rumah yang menjadikan rumah sebagai investasi jangka panjang karena mereka mempunyai keyakinan bahwa dalam jangka waktu 10 tahun properti tersebut mengalami kenaikan.
Rumah Baru Vs Rumah Bekas, Pilih Mana?
Rumah Baru
- Desain rumah terbaru
- Tidak butuh renovasi dan ada jaminan garansi dari pengembang
- Fasilitas rumah lengkap
- Tersedia fasilitas KPR dari pengembang
- Area rumah masih sepi
- Tidak bisa request rumah sesuai keinginan
- Lamanya proses balik nama
Rumah Bekas
- Harga cenderung lebih murah
- Sudah terbentuknya lingkungan (ada tetangga)
- Siap huni
- Kadang butuh renovasi beberapa bagian
- Harus siap beradaptasi dengan lingkungan
Kelengkapan Surat Rumah
- Sertifikat Hak Milik (SHM)
- Akta Jual Beli (AJB)
- Sertifikat Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
- Surat Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
Baca Juga : Proses Balik Nama Sertifikat Tanah Pemilik Meninggal
Hal yang Harus diperhatikan Sebelum Membeli Rumah
Dibutuhkan tenaga ekstra untuk membeli rumah pertama karena akan menghabiskan dana dan energi. Kamu harus mencari informasi mendetail terkait prosedur membeli rumah demi meminimalisir atau menghindari risiko yang tidak diinginkan.
Nah dibawah ini adalah hal yang harus diperhatikan sebelum membeli rumah antara lain :
-
Mengecek harga pasaran di wilayah tersebut
Buatlah daftar iklan jual beli rumah di lokasi yang Kamu inginkan. Sebaiknya cek juga harga terendah dari NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) informasi tersebut bisa dilihat di website resmi Badan Pertahanan Nasional.
-
Tentukan mau membeli rumah baru atau bekas
Rumah baru atau bekas masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan, kalau Kamu memutuskan membeli rumah bekas siapkan juga dana untuk biaya renovasi rumah.
-
Ketahui total cicilan perbulan
Biasanya biaya KPR sudah termasuk nominal pajak dan asuransi rumah. Namun kadang ada beberapa brosur KPR tidak menyertakan informasi harga pajak di skema cicilan.
Jika ternyata biaya asuransi besar tanyakan secara kritis kepada marketing/agen properti perlindungan apa saja yang akan Anda dapatkan.
-
Ketahui harga akhir yang ingin dibayarkan
Proses negoisasi untuk memperoleh potongan atau diskon sudah menjadi hal biasa. Sebagian orang sudah menentukan harga ideal hunian impian mereka.
Namun akan lebih baik jika Kamu memiliki gambaran harga total yang ingin dibayar saat closing.
-
Ketahui kemampuan untuk membayar cicilan
Beli hunian menggunakan sistem cicilan perlu komitmen cukup besar sebab jangka waktu yang ditawarkan panjang sampai puluhan tahun. Ketahuilah seberapa besar porsi untuk kebutuhan mencicil rumah agar tidak terjadi kredit macet.
-
Bertanya kepada agen spesialis area mengenai kondisi pasar properti
Agen spesialis area biasanya mengetahui apakah saat ini adalah waktu yang tepat membeli properti di area itu.
-
Memahami resiko
Biaya tak terduga untuk membeli perabot baru, memperbaiki atap rumah serta perawatan lain sewaktu-waktu patut diperhitungkan wajib ada.
-
Memperbaiki reputasi kredit
Punya riwayat kredit macet? Berhati-hatilah ini dapat mempengaruhi pengajuan KPR. Solusinya dari kondisi demikian adalah lunasi hutang-hutang Kamu terlebih dahulu sebelum proses pengajuan KPR.
-
Menyiapkan dokumen lengkap dan ajukan KPR
Setelah dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga hingga bukti keuangan terkumpul. Kamu bisa mengajukan permohonan KPR di Bank.
Demikian hal yang harus diperhatikan sebelum membeli rumah. Semoga informasi diatas dapat membantu Kamu mendapatkan rumah impian.
Temukan informasi lengkap terkait pinjaman menggunakan berbagai agunan BPKB motor/mobil/sertifikat hanya di kandeb.com.