Kredit Pemilikan Apartemen: Pengertian, Syarat dan Cara Ajukan

kredit pemilikan apartemen

Pengenalan

Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) adalah salah satu jenis kredit yang diberikan oleh bank untuk membeli atau memiliki apartemen.

Apartemen menjadi salah satu pilihan hunian yang diminati oleh banyak orang karena kemudahan dan kenyamanannya dalam hal lokasi, fasilitas, dan keamanan.

Namun, harga apartemen yang relatif tinggi membuat banyak orang kesulitan untuk membelinya secara tunai, sehingga KPA menjadi solusi yang tepat bagi mereka yang ingin memiliki apartemen.

Baca juga: Tips Beli Apartemen Second yang Perlu Anda Perhatikan

Dalam artikel ini, akan dibahas secara lengkap mengenai KPA, termasuk pengertian, keuntungan dan risiko, persyaratan, serta cara mengajukan KPA.

Pengertian Kredit Pemilikan Apartemen

Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) adalah suatu fasilitas kredit yang diberikan oleh bank untuk membeli atau memiliki apartemen.

KPA serupa dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), namun berbeda dalam jenis properti yang dibeli.

Jika KPR digunakan untuk membeli rumah atau ruko, maka KPA digunakan untuk membeli atau memiliki apartemen.

Keuntungan dan Risiko Kredit Pemilikan Apartemen

Sebelum memutuskan untuk mengajukan KPA, ada baiknya untuk mengetahui keuntungan dan risiko dari kredit ini.

Keuntungan

  1. Mudah dan Cepat

Proses pengajuan KPA relatif mudah dan cepat jika dibandingkan dengan proses pengajuan kredit lainnya. Hal ini karena proses pengajuan KPA lebih sederhana dan tidak membutuhkan jaminan yang rumit.

  1. Tidak Perlu Membayar Tunai

Dengan KPA, Anda tidak perlu membayar apartemen secara tunai, sehingga Anda dapat memiliki apartemen dengan cicilan yang lebih terjangkau.

  1. Investasi Jangka Panjang

KPA memberikan kesempatan untuk memiliki apartemen sebagai investasi jangka panjang.

Dalam jangka panjang, harga apartemen cenderung meningkat, sehingga Anda dapat memperoleh keuntungan dari kenaikan harga apartemen.

  1. Kemudahan dalam Memperoleh Sewa

Dengan memiliki apartemen, Anda dapat memperoleh penghasilan tambahan dari menyewakan apartemen tersebut.

Risiko

  1. Bunga Kredit Tinggi

Bunga kredit KPA relatif tinggi jika dibandingkan dengan kredit lainnya, sehingga Anda harus membayar cicilan yang lebih besar.

  1. Biaya-Biaya Lainnya

Selain bunga kredit, ada juga biaya-biaya lainnya seperti biaya administrasi, biaya penilaian, biaya asuransi, dan biaya notaris yang harus Anda bayar.

  1. Resiko Properti

Seperti investasi lainnya, properti dapat mengalami kenaikan atau penurunan harga. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati dalam memilih apartemen yang akan Anda beli agar dapat meminimalkan risiko tersebut.

  1. Konsekuensi Jika Tidak Mampu Membayar Cicilan

Jika Anda tidak mampu membayar cicilan, maka bank berhak untuk mengambil apartemen Anda dan menjualnya untuk membayar hutang Anda

Persyaratan untuk Mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen

Agar bisa mengajukan KPA, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, yaitu:

  1. Warga Negara Indonesia atau Warga Negara Asing yang memiliki KITAS/KITAP
  2. Usia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun atau sesuai dengan ketentuan dari bank pemberi kredit
  3. Telah memiliki pekerjaan dengan masa kerja minimal 2 tahun atau memiliki usaha sendiri minimal 2 tahun
  4. Memiliki penghasilan tetap minimal Rp. 5 juta per bulan atau sesuai dengan ketentuan dari bank pemberi kredit
  5. Mampu membayar uang muka minimal 30% dari harga apartemen
  6. Tidak memiliki keterlambatan pembayaran kredit atau kartu kredit pada bank lain

Cara Mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen

Setelah memenuhi persyaratan di atas, Anda dapat mengajukan KPA dengan langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Pilihlah bank yang akan memberikan KPA
  2. Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti KTP, NPWP, bukti penghasilan, bukti kepemilikan aset, dan surat-surat lainnya yang diminta oleh bank
  3. Ajukan permohonan KPA ke bank yang dipilih
  4. Bank akan melakukan evaluasi terhadap permohonan Anda
  5. Jika permohonan Anda disetujui, maka bank akan menandatangani perjanjian kredit dengan Anda dan mencairkan dana KPA
  6. Anda dapat menggunakan dana KPA untuk membeli apartemen yang diinginkan

Tips dalam Mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen

Agar pengajuan KPA Anda dapat disetujui, ada beberapa tips yang bisa diikuti, yaitu:

  1. Pilih apartemen yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda
  2. Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan dengan lengkap dan jelas
  3. Jangan mengajukan KPA di beberapa bank sekaligus, karena hal ini dapat menurunkan nilai kredit Anda
  4. Jangan membayar uang muka lebih rendah dari yang ditentukan, karena hal ini dapat membuat cicilan Anda semakin tinggi
  5. Pastikan Anda memiliki rencana keuangan yang matang untuk membayar cicilan KPA secara rutin

Kesimpulan

Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) menjadi solusi bagi mereka yang ingin memiliki apartemen namun tidak memiliki cukup dana untuk membelinya secara tunai.

KPA memberikan keuntungan berupa proses pengajuan yang mudah dan cepat, investasi jangka panjang, dan kemudahan dalam memperoleh sewa.

Namun, KPA juga memiliki risiko berupa bunga kredit yang tinggi, biaya-biaya lainnya, risiko properti, dan konsekuensi jika tidak mampu membayar cicilan.

Oleh karena itu, sebelum mengajukan KPA, pastikan untuk memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan memiliki rencana keuangan yang matang untuk membayar cicilan KPA secara rutin.

Sebagai informasi tambahan bagi Anda yang ingin beli apartemen. Sekarang Anda bisa ajukan pinjaman uang dengan jaminan BPKB mobil, BPKB motor dan jaminan sertifikat.

Atau bagi Anda yang sudah memiliki apartemen dan sedang butuh uang mendesak, bisa ajukan pinjaman atau pembiayaan agunan apartemen.

Kandeb.com akan senantiasa membantu Anda yang saat ini sedang butuh dana tunai cepat cair.

× Chat Only