Solusi Masalah Ekonomi Keluarga di Era Modern

solusi masalah ekonomi keluarga

Solusi Masalah Ekonomi Keluarga. Masalah keuangan merupakan faktor utama penyebab perceraian tertinggi karena tidak adanya rasa keterbukaan satu sama lain.

Inflasi dari tahun ke tahun membuat segala biaya mengalami peningkatan signifikan tidak diiringi kenaikan gaji.

Bila posisi anda saat ini adalah kepala rumah tangga berarti pengeluaran 2x lebih besar dibandingkan saat single apalagi kalau sudah mempunyai anak.

Istri bekerja mungkin masih bisa membantu perekonomian rumah tangga, namun bagaimana kalau sebaliknya? Segala keputusan pasti mempunyai konsekuensi masing-masing dan setiap keluarga mempuyai aturan sendiri.

Solusi Masalah Ekonomi Keluarga

cara mengatasi krisis keuangan rumah tangga

Karena pembahasan tentang ekonomi keluarga merupakan topik sensitif jadi bersiaplah untuk mengungkap faktor-faktor dibalik masalah tersebut dan bagaimana solusinya.

Menyatukan dua pikiran menjadi satu bukanlah perkara mudah, anda dan pasangan harus sama-sama bisa mengalahkan ego masing-masing.

Perbedaan dalam manajemen waktu dan keuangan bisa menjadi bahan perdebatan hebat. Satu sampai lima tahun pertama pernikahan merupakan tahun krusial.

Uang tidak bisa membeli kebahagiaan ungkapan tersebut masih dipakai oleh beberapa orang padahal kenyataanya demi membahagiakan orang yang kita cintai baik pasangan atau orangtua anda bekerja kerja untuk mencari uang untuk memenuhi kebutuhan mereka dan tidak ingin menderita.

Ekonomi tiap keluarga berbeda-beda ada tipe keluarga yang lebih banyak menghabiskan quality time dengan berjalan-jalan karena bisnisnya sudah auto pilot atau ada keluarga yang tidak mempunyai waktu karena harus pergi dinas keluar kota.

Bagi yang sedang bermasalah dengan keuangan, silahkan baca penjelasan dibawah ini mengenai solusi masalah ekonomi keluarga :

  1. Membuat Anggaran

Membuat daftar pendapatan dan pengeluaran rutin anda bisa menggabungkan penghasilan pasangan dan merundingkannya.

Pengeluaran rutin terdiri dari listrik, air, kebutuhan pangan, asuransi, biaya kendaraan serta cicilan (jika ada).

  1. Kurangi Membeli Barang Tidak Berguna

Kategori barang tidak berguna atau kurang berguna adalah saat barang yang dimiliki masih bisa dipakai dalam jangka waktu lama contohlah sepeda motor atau mobil.

Baru beli sekitar 1 tahun lalu tapi setelah mengetahui ada mobil keluaran terbaru sudah langsung ingin membeli selain itu pembelian secara kredit (masuk klasifikasi hutang konsumtif).

  1. Hidup Minimalis

Hidup minimalis bukan berarti pelit terhadap diri sendiri atau anggota keluarga, hanya lebih mengutamakan kebutuhan dibandingkan keinginan.

Gaya hidup minimalis dipercaya bisa membuat hidup lebih bahagia , kenapa? Berikut adalah penjelasannya :

  • Mempunyai Barang Lebih Sedikit

Lebih berfokus kepada kualitas dibandingkan kuantitas, rumah sederhana atau kecil jika pintar mengatur barang pasti akan terlihat lega.

Selekttiflah dalam membeli perbaotan rumah bila mempunyai rumah sendiri nanti, tidak perlu membeli perabotan banyak tapi yang digunakan hanya itu2 saja. Alhasil perabotan lain habis dimakan oleh rayap intinya membuang-membuang uang.

Baca Juga : Solusi Bayar Hutang Cepat Agar Tidak Menumpuk

  • Kurangi Mengejar Gengsi

Mendapatkan pengakuan orang lain bahwa anda mampu sebenarnya sangat melelahkan kita diharuskan tampil sempurna dan ber-uang.

Ada orang yang benar-benar kaya dan ada juga orang yang ingin terlihat kaya, rela menghabiskan uang pribadi membeli barang mahal sebab dapat meningkatkan status sosial.

Solusi masalah ekonomi keluarga dengan hidup sangat sederhana? Boleh di coba tapi perlu digaris bawahi tidak semua orang yang sudah bekeluarga dapat menerapkannya secara konsisten karena selalu muncul biaya-biaya tak terduga.

  1. Menggunakan Uang Pinjaman dengan Cermat dan Bayar Tepat Waktu

Pinjaman bersifat produktif menjadi solusi masalah ekonomi keluarga dibandingkan harus meminjam ke sanak saudara belum tentu mereka punya uang apalagi kita tahu bahwa uang cukup sensitif bila anda lari dari tanggungjawab bisa merusak persaudaraan.

Kebanyakan konsumen kami selalu mengeluhkan kalau malu meminjam kepada saudara karena mereka pasti tahu permasalahan rumah tangga (hasil konsul) sehingga mereka lebih memilih mengajukan pinjaman secara online karena ada fasilitas jemput data dan tim lapangan bisa diajak bekerjasama.

  1. Mencari Pekerjaan Sampingan

Gaji dikantor kurang padahal UMR (Upah Minimun Regional) ? Menjadi freelance atau ojek online menjadi pekerjaan sampingan favorit, keuntungan mengajukan BPKB kendaraan di kandeb anda tetap bisa menggunakan kendaraan tersebut karena BPKBnya saja yang ditahan.

Menjual kendaraan bukanlah solusi tepat tidak semua orang butuh motor hari ini juga apalagi harga yang ditawarkan mahal (disesuaikan kebutuhan keluarga).

Mengapa Harus Jujur Tentang Keuangan dan Hutang Sebelum Menikah?

cobaan ekonomi dalam rumah tangga

Komunikasi dan kejujuran merupakan kunci dari sebuah pernikahan langgeng, sebaiknya anda dan pasangan terbuka tentang keuangan dan hutang.

Sebenarnya ada lagi yang bisa menentukan apakah orang tersebut bisa mengatur keuangan dengan baik atau tidak, cobalah lihat bagaimana orang tersebut memperlakukan uang.

Tidak perlu malu mengungkapkan terhadap pasangan kalau anda memang mempunyai tanggung jawab berupa cicilan agar pasangan bisa memberikan solusi.

Banyak penyebab mengapa orang butuh pinjaman cepat mungkin pada saat itu tak ada yang dapat diandalkan atau merasa malu kalau orang tau urusan pribadinya.

Pinjaman cepat tersebut dapat konsumen ajukan di kandeb pelayanan 24 Jam dan anda cukup mengajukan melalui whatsapp.

Berkeluarga sekali seumur hidup untuk itulah hargai pernikahan anda, lebih baik menyampaikan dari awal jangan menutup diri karena yang akan mengalami kesulitan kelak.

Bagaimana Solusi Masalah Ekonomi Keluarga di Saat Darurat?

cara mengatasi masalah ekonomi

Terkena musibah, kecelakaan, membayar biaya bulanan sewa rumah setiap bulan dan orangtua jatuh sakit termasuk kedalam kondisi darurat.

Ini masih ada hubungannya dengan pembahasan tadi tentang komunikasi dan kejujuran sebelum mengajukan pinjaman dana tunai dapat memperlancar pemrosesan agar cepat cair dan kebutuhan darurat anda segera terlaksanakan.

Selagi uang tersebut memang benar-benar bermanfaat sebagaimana mestinya kami kira pasangan akan paham tentang tujuan meminjam uang.

Pemikiran bahwa hutang itu menyulitkan seharusnya dihilangkan sebab selagi pasangan dapat mengatur dengan benar semua akan segera terselesaikan.

Siapa yang menginginkan orangtua sakit? Kecelakaan atau terkena musibah? Semua diluar kendali, oleh sebab itu mengajukan pinjaman selalu menjadi pilihan terbaik.

Haruskah Istri Tahu Mengenai Gaji Suami?

Istri harus tahu gaji suami karena ia adalah manajer keuangan dirumah yang mengatur segala pengeluaran rumah tangga, catat segala pengeluaran agar lebih terkontrol. Daripada istri terus menduga-duga dan memunculkan perasaan curiga.

Keuangan haruslah dibicarakan sedini mungkin dengan pasangan dengan harapan finansial dimasa depan akan tetap aman, membicarakan tentang pengaturan hutang maksimal, cara menghabiskan uang dan masih banyak lagi.

Cakupan uang serta cara pengaturannya sangat luas jika ingin dibahas tapi yang pasti mengetahui gaji suami bisa menjadi solusi masalah ekonomi keluarga.

Istri cerdas akan tahu menempatkan uang, kapan harus ditabung, cicilan apa yang harus diambil, berapa persen rasio hutang yang pas dengan keuangan keluarga.

Cara Mengatur Pos Keuangan Rumah Tangga

cara mengatasi kekurangan uang

Teknik 50-30-10-10 sudah disusun berdasarkan prioritas, mau tahu lebih jelasnya? Berikut pembahasannya :

  • Pos Biaya Hidup Sebesar 50%

UMR di Ibukota kurang lebih Rp. 4.200.000 berarti maksimal untuk kebutuhan hidup suatu keluarga dengan gaji tersebut sebesar Rp. 2.100.000.

  • Pos Tagihan Sebesar 30%

Hukumnya wajib jangan diotak atik agar cicilan segera lunas dan tepat waktu sehingga bila sewaktu-waktu mengajukan kembali dapat diproses segera.

  • Pos Tabungan Sebesar 10%

Sudah bekerja bertahun-tahun tapi tidak mempunyai tabungan? Alhasil terjadilah keributan rumah tangga. Jadi anda sebagai istri harus pintar-pintar mengatur gaji suami minimal 10% dari total pendapatan atau gaji.

  • Pos Dana Sosial Sebesar 10%

Beramal atau memberikan kado kepada sahabat yang sedang berulang tahun siapkan dana sendiri sebesar 10% dari pendapatan.

× Chat Only